Sistem akuakultur resirkulasi (RAS) sangat bergantung pada kualitas air yang stabil dan bersih. Salah satu teknologi kunci untuk mencapai hal ini adalah penggunaan lampu UV-C yang mampu menonaktifkan mikroorganisme berbahaya tanpa bantuan bahan kimia. Namun, keberhasilan desinfeksi sangat bergantung pada pemilihan, pemasangan, dan perawatan alat yang tepat.
Mengapa Desinfeksi UV Penting di RAS?
Pada budidaya ikan intensif, terutama di sistem tertutup seperti RAS, mikroorganisme berbahaya seperti virus, bakteri, dan protozoa dapat berkembang sangat cepat. Radiasi UV bekerja dengan menghancurkan DNA mereka, mencegah penyebaran infeksi. Efektivitas metode ini bahkan dapat mengurangi tingkat penyakit hingga 60–80%, menjadikannya pilar utama dalam strategi pengelolaan air yang sehat dan berkelanjutan.
Memilih Sistem UV yang Sesuai
Pemilihan peralatan harus disesuaikan dengan beberapa faktor penting seperti kejernihan air, volume aliran, dan bentuk tangki. Untuk sistem skala besar, unit UV aliran cocok karena mampu menangani volume besar air secara langsung dalam pipa. Sebaliknya, untuk area lokal atau tangki individu, modul UV celup bisa menjadi pilihan efektif, selama jarak antara lampu dan air dijaga cukup dekat agar radiasi UV tetap maksimal.
Namun perlu diperhatikan, ketika air terlalu keruh atau banyak mengandung partikel tersuspensi, kemampuan sinar UV untuk menembus air bisa menurun drastis. Dalam kondisi seperti ini, pra-filtrasi tambahan atau pemilihan lampu UV dengan daya lebih tinggi mungkin diperlukan.
Praktik Instalasi yang Disarankan
Agar alat bekerja maksimal dan bertahan lama, instalasi harus memperhatikan urutan sistem pengolahan air. Idealnya, lampu UV dipasang setelah proses filtrasi mekanik agar air yang masuk sudah relatif bersih dari partikel besar. Hal ini memungkinkan sinar UV menembus lebih dalam dan bekerja lebih efektif.
Selain itu, komponen listrik seperti ballast elektronik sebaiknya ditempatkan di posisi lebih tinggi dari jalur pipa air untuk menghindari kontak dengan kondensasi. Menambahkan loop udara pada jalur kabel juga bisa memberikan perlindungan tambahan terhadap kelembaban.
Pemeliharaan Berkala untuk Efisiensi Jangka Panjang
Agar sistem UV tetap bekerja optimal, perawatan rutin sangat penting. Tabung kuarsa yang melindungi lampu perlu dibersihkan secara berkala karena penumpukan biofilm dan kerak bisa menghalangi radiasi. Selain itu, meskipun lampu masih menyala, efektivitasnya akan menurun setelah sekitar 11.000 hingga 16.000 jam, sehingga penggantian sesuai jadwal sangat disarankan.
Kenapa Peternak Ikan Memilih Teknologi UV?
Teknologi ini tidak hanya bebas bahan kimia, tapi juga tidak meninggalkan residu atau menyebabkan resistensi mikroba. Prosesnya sangat cepat — hanya dalam hitungan detik. Dibandingkan metode kimia, desinfeksi UV mampu menurunkan kasus penyakit pada ikan sebanyak dua hingga tiga kali lipat, tanpa merusak keseimbangan air.
Solusi UV dari UVL
UVL menyediakan beragam pilihan lampu dan sistem UV yang dirancang khusus untuk kebutuhan akuakultur. Seluruh produk telah disesuaikan dengan standar industri dan dapat ditemukan di situs resmi perusahaan. Tim ahli UVL juga siap membantu memilih konfigurasi yang tepat dan memberikan panduan teknis bagi peternak ikan yang ingin meningkatkan efisiensi sistem RAS mereka.
